KAI Daop 4 Sambut Baik Rencana Pemkab Kudus Hidupkan Aset Perkeretaapian, Dorong UMKM dan Potensi Wisata Baru

KAI Daop 4 Semarang menjalin sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Kudus melalui pertemuan yang dilaksanakan pada Selasa, 15 Juli 2025, di Kabupaten Kudus. Pertemuan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi sekaligus membahas potensi kerja sama pemanfaatan aset perkeretaapian, khususnya Stasiun Kudus yang saat ini berstatus nonaktif.

KAI Daop 4 Semarang menjalin sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Kudus melalui pertemuan yang dilaksanakan pada Selasa, 15 Juli 2025, di Kabupaten Kudus. Pertemuan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi sekaligus membahas potensi kerja sama pemanfaatan aset perkeretaapian, khususnya Stasiun Kudus yang saat ini berstatus nonaktif.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menyampaikan apresiasi atas perhatian besar yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Kudus terhadap aset-aset milik KAI, khususnya Stasiun Kudus yang memiliki nilai historis tinggi.

Image

“Kami menyambut baik perhatian langsung dari Bapak Bupati terhadap Stasiun Kudus. Lokasinya sangat strategis di tengah kota, dengan potensi besar baik dari sisi pelestarian heritage maupun pengembangan kawasan. Kami berharap kerja sama ini dapat segera ditindaklanjuti sesuai dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik dan aturan yang berlaku,” ujar Franoto.

Franoto menambahkan bahwa rencana pemanfaatan Stasiun Kudus sejalan dengan upaya KAI dalam mengoptimalkan aset negara agar kembali hidup dan produktif, sekaligus memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

“Kami berharap kawasan Stasiun Kudus ke depan dapat menjadi wahana baru bagi masyarakat, tidak hanya sebagai ruang terbuka publik, tetapi juga sebagai kawasan ekonomi kreatif yang mendukung pertumbuhan UMKM lokal serta menciptakan potensi wisata baru. Hal ini tentu dapat membuka peluang usaha, menciptakan lapangan kerja, dan menghidupkan kembali denyut ekonomi masyarakat sekitar. Tentu dengan tetap menjaga nilai-nilai sejarah dan arsitektur heritage yang melekat, mengingat stasiun ini termasuk bangunan cagar budaya,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Kudus menyambut baik respon positif dari KAI. Ia menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen memanfaatkan Stasiun Kudus melalui skema kerja sama sewa menyewa yang legal dan saling menguntungkan, guna menghadirkan ruang terbuka yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk kegiatan produktif, edukatif, maupun sosial.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada KAI atas perhatian dan dukungannya. Pemkab Kudus akan memastikan bahwa dalam proses pemanfaatan ini, nilai-nilai sejarah Stasiun Kudus tetap dijaga. Kawasan ini nantinya bisa difungsikan untuk mendukung UMKM, olahraga, wisata lokal, dan aktivitas masyarakat lainnya, sehingga tidak hanya bermanfaat secara ekonomi, tetapi juga menjadi ruang publik yang hidup dan berdaya guna,” ungkapnya.

Menurut Bupati, salah satu harapan besar adalah menjadikan kawasan stasiun sebagai pusat kegiatan masyarakat, mulai dari arena kuliner, kegiatan seni dan budaya, hingga wahana edukasi perkeretaapian. Hal ini dinilai dapat menguatkan identitas lokal dan memperkaya destinasi wisata di Kabupaten Kudus.

Kegiatan pertemuan ini juga diisi dengan pemaparan rencana pengembangan Stasiun Kudus oleh Pemerintah Kabupaten Kudus, sesi diskusi interaktif, serta pertukaran cindera mata antara KAI Daop 4 Semarang dan Pemkab Kudus sebagai simbol sinergi dan komitmen bersama.

KAI Daop 4 Semarang berkomitmen untuk terus membuka ruang kolaborasi dengan pemerintah daerah dalam pengelolaan dan pemanfaatan aset negara, dengan tetap menjunjung prinsip keberlanjutan, regulasi yang berlaku, serta manfaat sosial dan ekonomi yang luas bagi masyarakat.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

  • Related Posts

    Membangun Masa Depan dari Rel: KAI Percepat Modernisasi dan Digitalisasi Infrastruktur Perkeretaapian Nasional

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus mempercepat transformasi infrastruktur perkeretaapian nasional. Melalui Direktorat Pengelolaan Prasarana, KAI menghadirkan pembaruan yang menyentuh seluruh aspek prasarana: mulai dari peremajaan rel, modernisasi wesel, pembaruan…

    Menteri LHK Apresiasi Langkah Mitigasi Karhutla oleh PTPN Group

    Pekanbaru – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, mengapresiasi langkah Holding Perkebunan Nusantara, dalam hal ini PTPN IV PalmCo yang menurunkan pasukan pemadam dan peralatan pendukung ke…

    You Missed

    Membangun Masa Depan dari Rel: KAI Percepat Modernisasi dan Digitalisasi Infrastruktur Perkeretaapian Nasional

    Membangun Masa Depan dari Rel: KAI Percepat Modernisasi dan Digitalisasi Infrastruktur Perkeretaapian Nasional

    Menteri LHK Apresiasi Langkah Mitigasi Karhutla oleh PTPN Group

    Menteri LHK Apresiasi Langkah Mitigasi Karhutla oleh PTPN Group

    Peduli Keselamatan, KAI Daop 8 dan Railfans Edukasi Pengguna Jalan di Perlintasan Sebidang

    Peduli Keselamatan, KAI Daop 8 dan Railfans Edukasi Pengguna Jalan di Perlintasan Sebidang

    31.814 Perjalanan Kereta Api Berhasil Dioperasikan di Wilayah Daop 2 Bandung pada Semester I 2025

    31.814 Perjalanan Kereta Api Berhasil Dioperasikan di Wilayah Daop 2 Bandung pada Semester I 2025