Open Forest #2: Connecting Hands, Restoring Lands

LindungiHutan mengadakan Open Forest #2 pada 30 November 2024 di Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Bertujuan meningkatkan kesadaran akan dampak perubahan iklim melalui kegiatan menanam mangrove dan mengenal lebih dekat kehidupan di wilayah pesisir.

Semarang, 22 November 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional, LindungiHutan menggelar kegiatan Open Forest #2 pada 30 November 2024 di Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Dengan mengusung tema Connecting Hands, Restoring Lands.

Melalui kegiatan Open Forest #2, LindungiHutan mengajak semua pihak lebih menyadari terhadap kondisi dampak perubahan iklim saat ini. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, sejak 1981-2023 terjadi peningkatan suhu di seluruh stasiun BMKG. Pengamatan di 116 stasiun BMKG, tahun 2023 menjadi tahun terpanas kedua di Indonesia setelah tahun 2016 dengan suhu rata-rata permukaan mencapai 27,2°C.

Kegiatan Open Forest #2 dimulai dengan penanaman pohon mangrove. Selanjutnya, talkshow bersama mitra petani LindungiHutan, menghadirkan Edy (Ketua Kelompok Forum Peduli Pulau Pari), Sonhaji (Ketua Kelompok Sadar Wisata Alipbata), dan Ahmad Marbawi (Kelompok Kampung Bahari Nusantara). Sesi ini akan membahas terkait pentingnya dan dampak penanaman pohon bagi masyarakat pesisir. 

Peserta berkesempatan melukis tote bag bertema lingkungan dengan Putra Akbar (@akbaaruds_), seorang content creator dibidang seni. Terakhir, akan ada pengenalan fitur-fitur terkini platform lindungihutan.com yang memudahkan untuk terlibat dalam aksi lingkungan.

“Open Forest dibuat untuk meningkatkan engagement antara masyarakat urban dengan hutan di perkotaan. Bahwasanya mereka bisa menghirup udara bersih di Kawasan Terbuka Hijau di area perkotaan dan melakukan kegiatan seperti penanaman pohon di lokasi tersebut. Sekaligus, kami ingin mengenalkan dampak-dampak baik dari kegiatan yang kami lakukan,” ujar Intan Widianti Kartika Putri, B2B Partnership Manager LindungiHutan.

Kegiatan ini gratis dan terbatas. Daftar sekarang melalui link bit.ly/RSVPOPENFOREST2 atau hubungi Instagram lindungihutan.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

  • Related Posts

    Lenerp dari Indogo Tampil di Gebyar IKM: Solusi Terpadu Manajemen Proyek dan Akuntansi untuk Efisiensi Bisnis

    Bagi banyak perusahaan di Indonesia, terutama yang tengah berkembang, pengelolaan proyek sering menjadi tantangan. Masalah seperti ketidaktepatan anggaran, kurangnya pelacakan progres proyek, hingga dokumentasi yang tersebar di berbagai tempat dapat…

    Roti Maros Karaengta Resmikan Store Ketiga di Batas Kota Maros-Makassar: Bukti Eksistensi dan Inovasi Legendaris Selama Hampir Setengah Abad

    Roti Maros Karaengta, merek oleh-oleh legendaris asal Kabupaten Maros yang telah berdiri sejak 1975, meresmikan store ketiganya di batas kota Maros-Makassar pada 9 November 2024. Sebagai pelopor Roti Maros dan…

    You Missed

    Lenerp dari Indogo Tampil di Gebyar IKM: Solusi Terpadu Manajemen Proyek dan Akuntansi untuk Efisiensi Bisnis

    Lenerp dari Indogo Tampil di Gebyar IKM: Solusi Terpadu Manajemen Proyek dan Akuntansi untuk Efisiensi Bisnis

    Open Forest #2: Connecting Hands, Restoring Lands

    Open Forest #2: Connecting Hands, Restoring Lands

    Nusantara Global Network & CXM DIRECT Join To Improve Trading Experience With Various Innovative Solutions

    Nusantara Global Network & CXM DIRECT Join To Improve Trading Experience With Various Innovative Solutions

    Roti Maros Karaengta Resmikan Store Ketiga di Batas Kota Maros-Makassar: Bukti Eksistensi dan Inovasi Legendaris Selama Hampir Setengah Abad

    Roti Maros Karaengta Resmikan Store Ketiga di Batas Kota Maros-Makassar: Bukti Eksistensi dan Inovasi Legendaris Selama Hampir Setengah Abad

    5 Langkah Efektif Mengatasi Suara Berderit pada Engsel Pintu di Rumah

    5 Langkah Efektif Mengatasi Suara Berderit pada Engsel Pintu di Rumah

    Harga Bitcoin Menguat Hari ini (22/11/24): Tembus Level USD $98.000

    Harga Bitcoin Menguat Hari ini (22/11/24): Tembus Level USD $98.000