KAI Divre III Palembang Optimalkan Perawatan Jembatan Untuk Kelancaran Perjalanan Kereta Api

Palembang, 27 September 2025 – Dalam rangka menjaga kelancaran, keselamatan dan mengoptimalkan perjalanan kereta api, PT KAI Divre III Palembang terus mengoptimalkan perawatan jembatan atau Bangunan Hikmat (BH) yang tersebar di seluruh wilayah operasinya. Upaya ini menjadi bagian penting dalam memastikan sarana prasarana perkeretaapian selalu dalam kondisi andal, aman, dan siap melayani masyarakat.

Manager Humas Divre III Palembang, Aida Suryanti, menyampaikan bahwa saat ini terdapat 889 Bangunan Hikmat di wilayah Divre III Palembang, yang terdiri dari:

• Kelas 1 (jembatan baja): 60 BH

• Kelas 2 (jembatan beton): 9 BH

• Kelas 3 (jembatan komposit seperti jembatan kecil, gorong-gorong, duiker jembatan, dan talang air): 820 BH

“Jembatan merupakan infrastruktur vital yang harus selalu dalam kondisi prima. Dengan perawatan yang optimal, kami ingin memastikan perjalanan kereta api dapat berjalan aman, nyaman, dan tepat waktu,” ujar Aida.

Tiga Jenis Perawatan Jembatan

Untuk memastikan keandalan operasi dan memperpanjang usia jembatan, Divre III Palembang melakukan tiga jenis perawatan utama, yaitu:

1. Inspeksi

Pemeriksaan visual secara rutin dan pemanfaatan teknologi digital seperti penggunaan drone untuk mendeteksi kondisi jembatan, termasuk potensi masalah pada struktur dan komponennya.

2. Perawatan Preventif (harian, bulanan, dan tahunan)

Dilakukan secara berkala untuk mencegah kerusakan, antara lain pengecatan ulang guna mencegah korosi, pembersihan saluran air di sekitar jembatan, serta pengencangan baut-baut rel maupun konstruksi jembatan.

3. Perbaikan

Dilakukan apabila ditemukan kerusakan atau keausan pada elemen jembatan, termasuk penggantian bantalan jembatan yang sudah tidak layak agar kembali ke kondisi operasi yang aman.

Foto : Petugas sedang melakukan perbaikan jembatan

Tujuan Perawatan Jembatan

Perawatan jembatan dilakukan untuk:

• Memastikan keandalan operasi, agar jembatan tetap kokoh dan mampu menahan beban kereta api sesuai prosedur (beban gandar, lendutan, stabilitas konstruksi, dan ruang bebas).

• Menjamin keselamatan, dengan mencegah kecelakaan dan memastikan jalur kereta api aman terhadap berbagai potensi gangguan seperti beban angin, gempa, air, tanah aktif, maupun perubahan temperatur.

• Memperpanjang umur pakai, karena perawatan yang baik dapat mencegah kerusakan parah dan memperpanjang usia ekonomis jembatan yang rata-rata mencapai hampir 100 tahun.

Sebagai upaya mendukung sistem transportasi yang lebih aman, efisien, dan ramah lingkungan, PT KAI juga secara bertahap mengganti bantalan kayu pada jembatan baja dengan bantalan sintetis. Material sintetis ini tidak memerlukan penebangan pohon, mengurangi limbah, serta memiliki ketahanan terhadap cuaca ekstrem, api, dan bahan kimia.

Hingga saat ini, KAI Divre III Palembang telah mengganti bantalan sintetis pada 69 titik Bangunan Hikmat.

“Diharapkan dengan pengoptimalan perawatan jembatan serta penggantian bantalan sintetis tersebut, perjalanan kereta api di wilayah Divre III Palembang semakin andal, aman, nyaman, dan tepat waktu,” tutup Aida

 

  • Related Posts

    Barang Menumpuk Jadi Masalah Baru di Kota Besar, Solusinya Hadir dari Ruang yang Sering Diabaikan

    Di tengah gaya hidup serba cepat, masyarakat perkotaan kini menghadapi tantangan baru: ruang yang semakin menyempit sementara jumlah barang pribadi terus meningkat. Fenomena barang numpuk bukan lagi sekadar persoalan estetika…

    Tangani Bencana Aceh, Kementerian PU Fokus Pulihkan Konektivitas Jalan dan Jembatan Nasional, Progres Mencapai 48,34 Persen

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus bergerak melakukan penanganan darurat infrastruktur pascabencana banjir dan longsor di Provinsi Aceh. Fokus penanganan antara lain pada pemulihan konektivitas jalan dan jembatan nasional yang terputus,…

    You Missed

    Barang Menumpuk Jadi Masalah Baru di Kota Besar, Solusinya Hadir dari Ruang yang Sering Diabaikan

    Barang Menumpuk Jadi Masalah Baru di Kota Besar, Solusinya Hadir dari Ruang yang Sering Diabaikan

    Tangani Bencana Aceh, Kementerian PU Fokus Pulihkan Konektivitas Jalan dan Jembatan Nasional, Progres Mencapai 48,34 Persen

    Tangani Bencana Aceh, Kementerian PU Fokus Pulihkan Konektivitas Jalan dan Jembatan Nasional, Progres Mencapai 48,34 Persen

    Pembahasan Logistik di ALFI CONVEX 2025 Dorong Regulasi Baru dan Cetak Potensi Kesepakatan Bisnis Rp500 Miliar

    Pembahasan Logistik di ALFI CONVEX 2025 Dorong Regulasi Baru dan Cetak Potensi Kesepakatan Bisnis Rp500 Miliar

    BRI Branch Office Jatinegara Region 6/Jakarta 1 Hadirkan Open Booth di Ajang My Melody and Kuromi Bestie Run 2025

    BRI Branch Office Jatinegara Region 6/Jakarta 1 Hadirkan Open Booth di Ajang My Melody and Kuromi Bestie Run 2025

    Inovasi Mahasiswa Computer Science Global Class BINUS UNIVERSITY Diakui di Huawei Developer Competition 2025

    Inovasi Mahasiswa Computer Science Global Class BINUS UNIVERSITY Diakui di Huawei Developer Competition 2025

    BINUS SCHOOL Semarang Raih Penghargaan Emas di International Research Project Olympiad (IRPrO) 2025

    BINUS SCHOOL Semarang Raih Penghargaan Emas di International Research Project Olympiad (IRPrO) 2025