Aset Kripto Kembali Meroket Pasca Kisruh Donald Trump vs Elon Musk

Jakarta, 9 Juni 2025 – Pasar aset kripto kembali pulih setelah sempat terkoreksi hingga $101.000 USD. Termasuk dengan aset kripto Dogecoin (DOGE) yang sempat mengalami penurunan hingga 2.29% selama 7 hari terakhir, berdasarkan Coinmarketcap pada saat artikel ini ditulis, pasca ketegangan yang terjadi antara Donald Trump dan Elon Musk.

Sebelumnya, perdebatan antara Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dan Elon Musk, sempat menjadi perhatian masyarakat dunia selama seminggu terakhir. Bagaimana tidak, perseteruan antara keduanya berlangsung di publik, melalui akun sosial media X.

Hal ini, bermula ketika Elon Musk secara terbuka mengkritik rancangan undang-undang (RUU) anggaran terbaru, sebagai kekejian yang menjijikan. Menurutnya, kebijakan tersebut secara signifikan meningkatkan pengeluaran pemerintah, dan defisit nasional yang bertentangan dengan upaya mengurangi biaya pemerintah.

Menanggapi hal tersebut, Trump menarik pencalonan Jared Isaacman, rekan lama Musk, untuk memimpin NASA. Selain itu, Trump juga mengancam akan mencabut semua kontrak federal untuk perusahaan-perusahaan Musk seperti Tesla, SpaceX, dan lainnya.

Langkah inilah yang kemudian menghancurkan perdamaian di antara keduanya, dan memicu aksi jual besar-besaran, bahkan sempat menekan pasar aset Bitcoin ke bawah $101.000 USD sebelum akhirnya kembali menguat ke angka $107.000 USD per-hari ini.

Di sisi lain, aset kripto Dogecoin (DOGE) berbasis meme coin yang merupakan aset favorit Elon Musk, juga sempat mengalami koreksi tajam hingga $0.169 USD. Sebagai, aset kripto berbasis meme coin yang nilainya dapat terdampak oleh sentimen pasar, pertikaian yang terjadi antara Musk dan Trump ini turut mempengaruhi nilai nya, sebelum akhirnya kembali meroket.

Namun, menariknya, di tengah kekhawatiran masyarakat terhadap kebijakan ekonomi global yang akan ditetapkan, sentimen di kalangan pasar aset kripto dikabarkan tetap bullish. Menandakan sifat industri aset kripto yang independen dan terdesentralisasi.

Menanggapi hal tersebut, Bittime, platform crypto exchange terkemuka di Indonesia menghadirkan fitur staking dan jual-beli Bitcoin pada platform nya yang memberikan kesempatan memaksimalkan nilai aset. Di mana, fitur dan layanan ini merupakan salah satu pilihan populer bagi para investor aset kripto di Indonesia.

Tentu, perlu dipahami bahwa investasi aset kripto mengandung risiko tinggi. Hal itu termasuk fluktuasi harga, kehilangan modal, risiko likuiditas, teknologi, dan regulasi yang menjadi tanggung jawab pribadi pengguna.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

  • Related Posts

    Liburan Sekolah di Mall of Indonesia “Hello Summer”

    Jakarta, 20 Juni 2025 — Liburan sekolah sudah tiba. Tapi buat banyak orang tua, pertanyaan besar selalu sama: mau ajak anak liburan ke mana? Harus yang seru, aman, dan pastinya…

    Liburan Sekolah, 81 Ribu Lebih Pelanggan Hari Ini Dilayani KAI Daop 1 Jakarta

    Jakarta – Masa libur sekolah masih berlangsung, dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta terus melayani lonjakan penumpang Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ). Pada hari ini, Minggu (29/6/2025),…

    You Missed

    Top 11 Meme Coins and Altcoins to Watch in July 2025, Potential to Reach ATH in This Month!

    Top 11 Meme Coins and Altcoins to Watch in July 2025, Potential to Reach ATH in This Month!

    Liburan Sekolah di Mall of Indonesia “Hello Summer”

    Liburan Sekolah di Mall of Indonesia “Hello Summer”

    Solana (SOL) Price Prediction July 2025, Is a Bullish Breakout on the Horizon?

    Solana (SOL) Price Prediction July 2025, Is a Bullish Breakout on the Horizon?

    Bitcoin Surges to $107K, Is a New All-Time High on the Horizon?

    Bitcoin Surges to $107K, Is a New All-Time High on the Horizon?