International Day of Climate Action: Saatnya Bumi Butuh Tindakan Nyata, Tanam Pohon Jadi Solusi Konkret

Jakarta, 24 Oktober 2025 — Momentum International Day of Climate Action menjadi pengingat pentingnya langkah nyata untuk menghadapi krisis iklim global. Indonesia, sebagai salah satu negara dengan keanekaragaman hayati terbesar, menghadapi tantangan serius. Dalam dua dekade terakhir, laju deforestasi dan degradasi hutan Indonesia telah menyebabkan hilangnya jutaan hektar hutan, berdampak pada karbon yang terserap, keanekaragaman hayati, serta kehidupan masyarakat lokal yang bergantung pada hutan.

Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), deforestasi netto Indonesia pada tahun 2021–2022 tercatat sebesar 104.000 hektar, yang merupakan penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, data dari Global Forest Watch menunjukkan bahwa pada tahun 2023, Indonesia mengalami kehilangan tutupan pohon primer sebesar 1,18 juta hektar, yang merupakan 65% dari total deforestasi di kawasan Asia Tropis. 

Di tengah tantangan tersebut, LindungiHutan mengajak masyarakat untuk mengambil bagian dalam solusi nyata melalui kampanye penanaman pohon. Dengan satu pohon yang ditanam, kita berkontribusi langsung terhadap penyerapan karbon, peningkatan keanekaragaman hayati, dan perlindungan ekosistem pesisir dan daratan kritis. Program ini juga memberdayakan masyarakat lokal melalui pelibatan mereka dalam proses penanaman, pemeliharaan, hingga pengelolaan hasil produktif hutan, seperti buah mangrove, madu hutan, dan produk non-kayu lainnya.

“Momentum ini bukan sekadar peringatan, tapi panggilan untuk bertindak. Kami mengajak seluruh individu dan perusahaan untuk ikut berpartisipasi, karena hutan yang lestari membutuhkan kita semua,” ujar Siktiyana, Head of Content and Marketing LindungiHutan.

Masyarakat dapat berpartisipasi langsung melalui kampanye penanaman pohon LindungiHutan, dengan lokasi yang telah dipilih di kawasan kritis dan strategis, termasuk Surabaya, Makassar, Way Kambas, dan sejumlah daerah prioritas lainnya. Informasi lengkap dan donasi dapat dilakukan melalui https://lindungihutan.com/kampanyealam

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
  • Related Posts

    KAI Layani 2,5 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025

    LRT Jabodebek mencatatkan total 2.563.728 pengguna pada bulan November 2025, dengan rata-rata jumlah pengguna pada hari kerja mencapai 105.673 dan 45.027 pengguna pada akhir pekan. Stasiun Dukuh Atas BNI, Harjamukti,…

    Indonesia Perkuat Hilirisasi Mineral Kritis untuk Teknologi Masa Depan

    Pemerintah Indonesia bertekad memperkuat kedaulatan industri nasional seiring dengan pesatnya pertumbuhan permintaan global terhadap mineral kritis selaku komponen esensial bagi teknologi masa depan. Langkah strategis tersebut ditegaskan melalui kebijakan hilirisasi…

    You Missed

    KAI Layani 2,5 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025

    KAI Layani 2,5 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025

    Indonesia Perkuat Hilirisasi Mineral Kritis untuk Teknologi Masa Depan

    Indonesia Perkuat Hilirisasi Mineral Kritis untuk Teknologi Masa Depan

    KAI Perkuat Sistem Keamanan LRT Jabodebek dengan 1.129 Unit CCTV di Kereta dan Stasiun

    KAI Perkuat Sistem Keamanan LRT Jabodebek dengan 1.129 Unit CCTV di Kereta dan Stasiun

    Kementerian PU Terus Bekerja Pulihkan Konektivitas Jalan di Aceh dan Sumatera Demi Kelancaran Bantuan dan Mobilitas Warga

    Kementerian PU Terus Bekerja Pulihkan Konektivitas Jalan di Aceh dan Sumatera Demi Kelancaran Bantuan dan Mobilitas Warga

    Pengelolaan Gaji Pertama agar Lebih Terarah dan Produktif

    Pengelolaan Gaji Pertama agar Lebih Terarah dan Produktif

    Emas Melemah Jelang Keputusan The Fed, Namun Tren Bullish Tetap Kokoh

    Emas Melemah Jelang Keputusan The Fed, Namun Tren Bullish Tetap Kokoh