WIKA Beton Perkuat Posisi Lewat Capaian Laba dan Kontrak Infrastruktur Rp 2,1 Triliun

PT Wijaya Karya Beton Tbk (WIKA Beton) dengan kode emiten WTON, menunjukkan kinerja solid sepanjang Semester I 2025 di tengah tantangan sektor konstruksi nasional yang semakin kompetitif. Hingga akhir Juni 2025, Perseroan berhasil membukukan laba sebesar Rp 4,35 miliar dan pendapatan usaha sebesar Rp 1,57 triliun. Capaian ini tidak hanya menandakan ketangguhan operasional WIKA Beton, tetapi juga mencerminkan kemampuan adaptasi perusahaan dalam menghadapi dinamika industri yang terus berkembang.

Produk beton pracetak dan beton segar (readymix) tetap menjadi pilar utama pendapatan, menyumbang 87,57% dari total pendapatan konsolidasi. Di sisi lain, segmen jasa konstruksi berkontribusi sebesar 12,43%, memperkuat diversifikasi bisnis Perseroan. Selama enam bulan pertama 2025, WIKA Beton juga membukukan kontrak baru senilai Rp 2,10 triliun, dengan komposisi terbesar berasal dari sektor infrastruktur (50,93%), diikuti sektor industri (23,31%), kelistrikan (12,80%), serta properti, energi, dan pertambangan (13%).

Dari perspektif pemilik kontrak, pasar swasta menjadi kontributor utama dengan porsi 57,72%, yang menunjukkan meningkatnya kepercayaan dari sektor non-pemerintah terhadap reputasi dan kualitas produk WIKA Beton. Kontrak dari perusahaan BUMN lain memberikan kontribusi 24,68%, induk usaha dan afiliasi 5,64%, sementara kemitraan dalam bentuk KSO/JO menyumbang 11,96%.

Kinerja positif ini tidak lepas dari konsistensi WIKA Beton dalam menerapkan praktik bisnis berkelanjutan dan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Seiring tuntutan industri konstruksi global yang semakin menonjolkan transparansi, efisiensi, dan prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance), WIKA Beton berupaya memberikan nilai tambah melalui produk dan layanan berkualitas tinggi sekaligus membangun kepercayaan lintas sektor.

Pencapaian semester pertama 2025 menegaskan peran WIKA Beton dalam mendukung upaya pembangunan infrastruktur di Indonesia, sekaligus menjadi contoh penerapan standar bisnis yang semakin relevan pada ranah internasional. Dengan moto Solution and Trust, Perseroan berkomitmen untuk menghadirkan inovasi serta kontribusi nyata bagi pemerataan pembangunan nasional dan penguatan daya saing industri konstruksi dalam negeri.

Sebagai bagian dari lanskap industri Indonesia yang dinamis, keberhasilan WIKA Beton di Semester I tahun ini sekaligus menunjukkan kesiapan perusahaan untuk memenuhi ekspektasi pasar dan beradaptasi terhadap perkembangan standar industri, baik di tingkat nasional maupun global.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
  • Related Posts

    KAI Layani 2,5 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025

    LRT Jabodebek mencatatkan total 2.563.728 pengguna pada bulan November 2025, dengan rata-rata jumlah pengguna pada hari kerja mencapai 105.673 dan 45.027 pengguna pada akhir pekan. Stasiun Dukuh Atas BNI, Harjamukti,…

    Indonesia Perkuat Hilirisasi Mineral Kritis untuk Teknologi Masa Depan

    Pemerintah Indonesia bertekad memperkuat kedaulatan industri nasional seiring dengan pesatnya pertumbuhan permintaan global terhadap mineral kritis selaku komponen esensial bagi teknologi masa depan. Langkah strategis tersebut ditegaskan melalui kebijakan hilirisasi…

    You Missed

    KAI Layani 2,5 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025

    KAI Layani 2,5 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025

    Indonesia Perkuat Hilirisasi Mineral Kritis untuk Teknologi Masa Depan

    Indonesia Perkuat Hilirisasi Mineral Kritis untuk Teknologi Masa Depan

    KAI Perkuat Sistem Keamanan LRT Jabodebek dengan 1.129 Unit CCTV di Kereta dan Stasiun

    KAI Perkuat Sistem Keamanan LRT Jabodebek dengan 1.129 Unit CCTV di Kereta dan Stasiun

    Kementerian PU Terus Bekerja Pulihkan Konektivitas Jalan di Aceh dan Sumatera Demi Kelancaran Bantuan dan Mobilitas Warga

    Kementerian PU Terus Bekerja Pulihkan Konektivitas Jalan di Aceh dan Sumatera Demi Kelancaran Bantuan dan Mobilitas Warga

    Pengelolaan Gaji Pertama agar Lebih Terarah dan Produktif

    Pengelolaan Gaji Pertama agar Lebih Terarah dan Produktif

    Emas Melemah Jelang Keputusan The Fed, Namun Tren Bullish Tetap Kokoh

    Emas Melemah Jelang Keputusan The Fed, Namun Tren Bullish Tetap Kokoh