Demi Keselamatan Perjalanan KA, KAI Daop 8 Surabaya Tertibkan Bangunan Liar Antara Stasiun Porong – Stasiun Bangil

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya melakukan penertiban terhadap bangunan liar yang berdiri di sekitar jalur kereta api di Viaduk Gempol, petak jalan antara Staiun Porong – Stasiun Bangil. Langkah ini merupakan bagian dari upaya KAI Daop 8 Surabaya dalam memastikan keselamatan perjalanan kereta api serta menjaga area agar tetap steril dari penggunaan yang tidak sah.

Penertiban dilakukan terhadap bangunan yang berdiri di Ruang Milik Jalur (Rumija) atau area yang seharusnya steril dari segala bentuk aktivitas masyarakat dan bangunan permanen maupun semi permanen. Keberadaan bangunan liar di sekitar jalur KA sangat berisiko terhadap keselamatan operasional, serta berpotensi menghambat perawatan jalur. Selain mengganggu operasional, keberadaan bangunan liar juga berisiko menimbulkan kecelakaan atau hambatan teknis.

Image

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengungkapkan bahwa penertiban ini dilakukan demi menjaga keselamatan perjalanan kereta api dan masyarakat. Kami sebelumnya telah memberikan peringatan dan kesempatan bagi para penghuni untuk melakukan pembongkaran mandiri sebelum dilakukan tindakan tegas.

Lebih lanjut diungkapkan Luqman bahwa kegiatan ini telah melalui proses pendataan, sosialisasi, dan pemberian surat peringatan kepada para penghuni sesuai ketentuan yang berlaku. “KAI Daop Surabaya berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan keandalan operasi kereta api. Penertiban ini dilakukan secara terukur, persuasif, dan didasarkan pada aturan hukum. Aset negara harus dijaga bersama agar berfungsi sebagaimana mestinya,” ungkapnya.

KAI Daop 8 Surabaya juga telah berkoordinasi dengan kewilayahan setempat untuk memastikan proses penertiban berjalan lancar, aman, dan kondusif. Sebagian besar penghuni telah melakukan pembongkaran secara mandiri sebelum jadwal penertiban.

Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak mendirikan bangunan ataupun melakukan aktivitas di wilayah yang merupakan ruang milik jalan kereta api (Rumija) dan aset resmi perusahaan. “Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam menjaga keselamatan serta mendukung kelancaran operasional pejalanan kereta api”, tutup Luqman Arif.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
  • Related Posts

    MyGamer 1Gbps Review: IP Static + WiFi 6

    MyGamer 1Gbps review: Valorant 35ms SG, IP Static + WiFi 6 200m², Rp900rb/bln no FUP. Test vs Biznet/IndiHome – 4x lebih cepat gaming 2025! MyGamer 1Gbps = 35ms Valorant SG…

    Inspirasi Terbaik Hampers Natal 2025: Kenali Paket Spesial dari Lokasoka (The Season of Meaning)

    Menyambut perayaan Natal 2025, Lokasoka menghadirkan koleksi hampers premium bertajuk “Season of Meaning” yang dirancang khusus sebagai bingkisan berkelas dan fungsional untuk keluarga maupun rekan bisnis. Paket ini menawarkan kurasi…

    You Missed

    NMN Kiwami, an NMN supplement produced in Japan and recognized by the FDA, is looking to expand its sales area

    NMN Kiwami, an NMN supplement produced in Japan and recognized by the FDA, is looking to expand its sales area

    NMN Kiwami, an NMN supplement produced in Japan and recognized by the FDA, is looking to expand its sales area

    NMN Kiwami, an NMN supplement produced in Japan and recognized by the FDA, is looking to expand its sales area

    “NMN Kiwami” ผลิตภัณฑ์ NMN สัญชาติญี่ปุ่นที่ได้รับการรับรองจาก FDA เสริมความพร้อมด้วยการเพิ่มสต็อก พร้อมเปิดรับตัวแทนจำหน่ายในพื้นที่

    “NMN Kiwami” ผลิตภัณฑ์ NMN สัญชาติญี่ปุ่นที่ได้รับการรับรองจาก FDA เสริมความพร้อมด้วยการเพิ่มสต็อก พร้อมเปิดรับตัวแทนจำหน่ายในพื้นที่

    MyGamer 1Gbps Review: IP Static + WiFi 6

    MyGamer 1Gbps Review: IP Static + WiFi 6

    Inspirasi Terbaik Hampers Natal 2025: Kenali Paket Spesial dari Lokasoka (The Season of Meaning)

    Inspirasi Terbaik Hampers Natal 2025: Kenali Paket Spesial dari Lokasoka (The Season of Meaning)

    BINUS @Semarang Dorong Pemimpin Muda Siap Hadapi Inovasi Medis Era 4.0

    BINUS @Semarang Dorong Pemimpin Muda Siap Hadapi Inovasi Medis Era 4.0